Afidah Ilhama Fikri, Alifvia Chairunnisa Setiawan, Candra Indraswari, M.Psi, Psikolog

Laboratorium Psikologi Industri dan Organisasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menyelenggarakan webinar (7/8) yang membahas bagaimana seseorang menjadi Human Resource di Zaman Now, khususnya untuk para generasi millenial. Data menunjukkan bahwa angkatan kerja terbanyak ada pada generasi milenial yang lahir pada tahun 1980 hingga tahun 2000. Selanjutnya, ciri-ciri yang dimiliki oleh generasi milenial diantaranya adalah minat baca secara konvensional cenderung menurun dan lebih memilih membaca lewat smartphone. Sehingga, berbeda dengan generasi yang sebelumnya, bahwa teknologi menjadi fokus utama di era sekarang.

Yoris Sebastian, penulis buku Generasi Langgas Millennials Indonesia, menyebutkan bahwa keunggulan yang dimiliki generasi milenial adalah ingin serba cepat, mudah berpindah pekerjaan dalam waktu singkat, kreatif, dinamis, melek teknologi, dan dekat dengan media sosial. Maka, HRD milenial wajib memiliki akun media sosial yang akan memudahkan HRD untuk merekrut pekerja baru. Terlebih saat pandemi Covid19 ini, generasi millenial pastinya akan sangat terbuka denga teknologi. Mereka akan lebih banyak mengandalkan teknologi untuk berkerja, belajar, dan sebagainya. E-Commerce dan Start-Up adalah contoh dari produk teknologi yang menguntungkan.

Webinar kali ini juga menjelaskan tren Work Style Millenials diantaranya yaitu Not salary oriented yang berati tidak berorientasi hanya pada gaji tetapi juga Hope and Carrier Goal of Life. Tidak hanya mengacu pada kepuasan kerja atau job satisfaction tetapi juga pembangan diri dan skill. Generasi milenial juga tidak menyukai pemimpin yang otoriter atau super control. Mereka lebih menyukai evaluasi secara on going conversation dibanding dengan evaluasi tahunan. Milenial juga diharap untuk tidak terlalu berpikir tentang kekurangan mereka tetapi cenderung untuk mengembangkan hal yang menjadi kelebihan mereka, dan yang terpenting mereka tidak hanya berkerja tetapi menjadikan pekerjaan sebagai salah satu gaya dalam hidup atau work of life style.

Terakhir, webinar kali ini mengungkap bagaimana menjadi “HR di Zaman Now”. Pertama, HR hendaknya bersikap friendly terhadap calon karyawan maupun karyawan dan menjadi mentor yang teladan. Kedua, buat jadwal pelatihan untuk meng-upgrade skill yanng dapat menuntungkan karyawan untuk menambah ilmu dan bisa memajukan perusahaan. Ketiga, ciptakan work life balance yang berarti, artinya, perusahaan jangan terlalu menekan karyawan karena pasti mereka ingin memiliki quality time entah bersama keluarga atau teman yang lain. Selanjutnya, kolaborasi diadakan antar divisi untuk menjalin kekerabatan antar divisi. Terakhir, gunakan teknologi mengingat sekarang adanya pandemi Covid19 maka karyawan pasti bergantung dengan teknologi yang dapat membantu pekerjaan.